Usaha Kecil Dan Wirausahawan Baru Dorongan Kepada Ikopin

Pemberdayaan Masyarakat
Usaha Kecil Dan Wirausahawan Baru Dorongan Kepada Ikopin - Institut Koperasi Indonesia dituntut menelurkan siswa yang memiliki karakter wirausaha, sehingga diharapkan meningkatkan kemandirian perekonomian.



Menteri Koperasi dan UKM Sjarifuddin Hasan mengatakan Ikopin sebagai satu-satunya perguruan tinggi yang menghasilkan kader-kader koperasi masa depan bisa menjadi pionir dan panutan untuk menciptakan wirausaha-wirausaha baru di Indonesia. 


"Setelah menyelesaikan pendidikan di Institut Koperasi Indonesia (Ikopin), jiwa wirausaha Anda harus ditumbuhkan," ujarnya kepada mahasiswa baru Tahun Akademik 2012-2013 di Kampus Ikopin, Jatinangor, Jawa Barat. Kamis (30/8).


Pertumbuhan wirausaha baru dan muda masih tetap diperlukan karena jumlahnya saat ini masih 1,56% dari total populasi penduduk masih lebih rendah dari level ideal sekitar 2%.
Sjarifuddin mengatakan lembaga yang paling berpeluang mendukung penciptaan itu adalah Ikopin terutama melalui pendidikan ilmu koperasi.


Dukungan dari perguruan tinggi lain juga diharapkan dapat memperbenyak kelahiran wirausahawan muda. Namun, dia mengakui sampai saat ini proses tersebut masih belum optimal karena sebagian besar perguruan tinggi kesulitan menghasilkan wirausahawan baru.


Dia menjelaskan 6% alumni perguruan tinggi di Indonesia atau sektiar 3 juta orang masih menganggur. "Ikopin diharapkan bisa menambah jumlah wirausaha melalui pendidikan koperasi yang menga-r.ili kepada kewirausahaan," ujarnya.


Pengenalan program Tahun Akademik 2012-2013 itu dihadiri a.l. Rektor Ikopin Burhanuddin Abudullah dan Muslimin Nasution sebagai Ketua Dewan Pembina Yayasan Ikopin yang juga mantan menteri kehutanan.


Menurut Sjarifuddin, koperasi sebagai entitas bisnis, memiliki peranan besar untuk menjadi institusi atau gerakan ekonomi kerakyatan guna memenuhi kebutuhan pasar nasional. Adapun pertumbuhan koperasi per tahun rata-rata mencapai 7%. dan saat ini mencapai 193.334 unit. 


(sumber : Bisnis Indonesia)
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url